Adakan Pembinaan PSM, Dinsos Harapkan Adanya Kolaborasi PSM Dengan Banyak Stakeholder Agar Data Semakin Baik
Jumat (4/8/2023), Dinsos mengadakan pembinaan PSM (Pekerja Sosial Masyarakat) yang dihadiri oleh 111 PSM se-Kota Pasuruan, lurah dari 34 kelurahan dan camat dari 4 kecamatan, serta Tim Penggerak PKK Kota Pasuruan di Gedung Gradhika Bhakti Praja Kota Pasuruan.
Kepala Dinas Sosial, Kokoh Arie Hidayat melaporkan bahwa saat ini terdapat 111 PSM yang berstatus aktif dan menerima honor setiap bulan sejumlah Rp. 300.000,- “Pada tahun ini alhamdulillah honor PSM sudah dinaikkan oleh Pak Wali menjadi Rp. 300.000,-/ bulan. Jadi yang sebelumnya PSM hanya menerima honor setiap ada penyaluran bantuan sosial saja, sekarang mendapat honor setiap bulan.” Ujar Kokoh.
Kokoh menyampaikan bahwa PSM berkesempatan berdialog dengan Fatma Saifullah Yusuf, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pasuruan yang menjadi narasumber pada acara pembinaan ini. “Hari ini kita akan menerima arahan dari bu wali untuk kolaborasi antara teman-teman PSM, kelurahan, kecamatan, dan juga Tim Penggerak PKK. Kita berharap dengan banyaknya kita berkolaborasi dengan banyak stakeholder, data kita akan semakin baik.” Kata Kokoh.
Fatma, Ketua TP PKK mengutarakan keinginan untuk bertemu dengan PSM yang selama ini berperan sebagai pendamping kesejahteraan sosial di masyarakat. “Jujur saya ini kepingin kenal sama panjenengan sedoyo. Saya ini senang dengan kegiatan sosial. Sebenarnya passion saya itu di kegiatan-kegiatan sosial. Ngurusi disabilitas, ngurusi anak yatim itu saya senang sekali. Nah kok kebetulan ada PSM.” Ujar Fatma.
Fatma berharap adanya kolaborasi antara PSM, kelurahan-kecamatan, Dinsos, dan TP PKK Kota Pasuruan, terkait update data PPKS (Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial) seperti data disabilitas, anak yatim, dll, sehingga terdapat sinkronisasi data PPKS. “Saya ingin kita menyamakan, jangan sampai data-datanya tidak akurat. Harusnya kan update terus.”