DINSOS Kota Pasuruan
Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) meninjau langsung rumah calon siswa Sekolah Rakyat (SR) di Kota Pasuruan yang berada Kelurahan Mandaranrejo RT 05 RW 03 Kecamatan Panggungrejo Kota Pasuruan Rabu, (14/05/2025)
Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan program Sekolah Rakyat benar – benar tepat sasaran untuk keluarga miskin dalam desil 1 (kategori miskin dan miskin ekstrim)
Dalam kunjungannya kali ini Gus Ipul di dampingi oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan untuk melihat kondisi rumah Ahmad Ardiansyah (12).
Ahmad Ardiansyah putra dari Budi dan Siti Aisyah ini, saat ini tinggal bersama keluarganya dengan menempati fasilitas umum (fasum) di area Ponten (WC) umum yang ada di Kelurahan Mandaranrejo.
Keluarga Ahmad yang hanya mengandalkan hasil dari hasil memungut barang bekas (rongsokan) ini sudah 2 tahun menempati fasum (ruangan khusus penjaga ponten) bersama kedua orang tua dan satu saudaranya.
Dihadapan puluhan media, Gus Ipul menyampaikan bahwasannya sekolah rakyat ini di peruntukkan bagi keluarga yang berada di desile 1.
“Sekolah ini diperuntukkan bagi mereka yang berada di desile satu, desile satu itu adalah 10 persen penduduk terbawah didata sosial ekonomi nasional. Mereka adalah warga miskin ekstrem”, kata Gus Ipul.
“Sekolah Rakyat ini tidak ada tes akademik, tapi pendekatannya menurut presiden membuka akses bagi mereka yang memang belum punya kemampuan untuk bersekolah, karena faktor ekonomi dan lain lain”, lanjutnya.
Sesuai harapan Presiden, sekolah rakyat ini salah satu upaya pemerintah agar mereka yang berada di desile 1 juga bisa bersekolah.
“Intinya presiden ingin mereka yang berada dipaling bawah ini juga memperoleh pendidikan yang semestinya, kurikulumnya tentu ada sekolah formal dan Pendidikan Karakter”, ujarnya.
“Sekolah rakyat ini berasrama, tidur, makan disekolah dan semua di siapkan oleh pemerintah”, tambah Gus Ipul. (Firman)