Kamis (26/9/2024), Dinsos Kota Pasuruan menerima kunjungan dari Dinsos PPPA Kota Madiun yang ingin melakukan studi tiru terkait pemberdayaan disabilitas melalui Rumah Hebat Disabilitas.
Sebelumnya Kepala Dinsos PPPA Kota Madiun, Heri Suwartono telah berkunjung ke Rehat Cafe pada saat menghadiri kegiatan apel siaga penanganan masalah kesejahteraan sosial dan capacity building pilar kesejahteraan sosial Provinsi Jawa Timur di Sukorejo, Pasuruan dan begitu tertarik dengan Rehat Cafe yang merupakan suatu inovasi pemberdayaan disabilitas.
“Saya mengapresiasi yang luar biasa atas ide Kadinsos Kota Pasuruan yang mewadahi teman-teman disabilitas untuk melakukan usaha, berkreatifitas dalam wadah cafe dihalaman kantor ini luar biasa. Saya nantinya akan meniru yang ada disini untuk saya praktikkan di Kota Madiun, bentuk kepedulian kita terhadap disabilitas. Ternyata bisa jalan usaha mereka ini, masakannya enak-enak, musiknya enak, lukisan muralnya luar biasa mantap.” Ujar Heri saat itu.
Maka Sekretaris Dinsos PPPA Kota Madiun, Lestari Hurhandayani mengungkapkan bahwa pada kunjungan ini mereka ingin melihat langsung usaha disabilitas baik Rehat Cafe maupun usaha yang ada di Rumah Hebat Disabilitas.
“Rencananya akan melihat Rumah Hebat Disabilitas dan ke cafenya, tapi cafenya nanti malam ya.” Ungkap Lestari.
Kunjungan ini disambut baik oleh Dinsos Kota Pasuruan. Erna Eka Agustina Hidayat, Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin menjelaskan bahwa Dinsos berupaya agar disabilitas di Kota Pasuruan semakin berdaya melalui fasilitasi usaha diberbagai bidang.
“Disana juga banyak usahanya ada yang cuci motor, pijat, ada yang jualan seblak, jika ada pesanan catering Rehat juga dikerjakan disana, ada usaha konveksi juga yang membuat baju-baju atau seragam kita, dan toko ATK.” Jelasnya.
Erna juga menjelaskan bahwa Dinsos memberikan bantuan berupa fasilitasi lahan dan mengurus legalitas usaha disabilitas hingga terdaftar di e-katalog agar Pemerintah Kota Pasuruan bisa melakukan pengadaan barang dan jasa melalui usaha Rehat.
“Jadi Dinsos memfasilitasi lahan untuk usaha dan regulasinya. Karena usahanya ini dalam bentuk pemberdayaan disabilitas, sehingga tidak ada uang yang masuk ke APBD. Jadi ini memberikan sarana supaya disabilitas berdaya.” Katanya.
Saat melakukan kunjungan ke Rumah Hebat Disabilitas, Mabrur, Koordinator Rumah Hebat Disabilitas mengungkapkan bahwa dirinya bersyukur saat ini pemberdayaan disabilitas di Kota Pasuruan sudah jauh lebih baik. Melalui Rumah Hebat Disabilitas ini teman-teman disabilitas memiliki tempat untuk berkreasi, mendapat pelatihan-pelatihan usaha, hingga bisa membuka usaha mandiri.
“Dari Rehat ini lah teman-teman disabilitas bisa membuka usaha mandiri. Jadi kita memberi bekal melalui pelatihan dan kita dampingi sampai bisa punya usaha mandiri.” Katanya.
Melalui Rumah Hebat Disabilitas ini juga mabrur ingin menumbuhkan rasa percaya diri teman-teman disabilitas agar mampu setara dengan non-disabilitas dan mengubah mindset disabilitas agar tidak hanya mengharapkan bantuan tetapi bisa usaha mandiri.
“Karena terkadang teman-teman ini merasa “saya disabilitas, meskipun diam saya bisa dapat bantuan”. Cuma bagaimana kita merubah mindset itu, jadi disini diberi motivasi untuk bekerja, kalau tidak kerja mau dapat uang darimana.” Jelasnya.
Pada malam harinya, Dinsos PPPA Kota Madiun berkunjung ke Rehat Cafe untuk melihat bagaimana teman-teman disabilitas menjalankan usahanya dan mencoba langsung makanan dan minuman yang dijual. Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Sosial, Kokoh Arie Hidayat menampilkan live musik untuk menyambut kedatangan Dinsos PPPA Kota Madiun sekaligus meramaikan suasana.